BERITA TREND MASA KINI – Dapat dikatakan bahwa kita semua menghargai dan menikmati pujian dan pengakuan atas sesuatu yang telah kita capai, sekecil apapun itu. Mendengar bahwa orang lain menganggap penampilan atau perbuatan kita baik, luar biasa atau apa pun itu seperti mendapat tepukan di punggung, yang merupakan cara untuk memvalidasi dan memberi penghargaan kepada kita karena telah melakukan sesuatu yang positif.
Pujian memiliki kekuatan untuk memengaruhi suasana hati dan perasaan kita terhadap diri sendiri secara signifikan. Baik bagi pemberi maupun penerima, pujian dapat membuat kita melihat diri kita dari sudut pandang yang baru dan berbeda.
Sebaliknya, memberikan pujian yang tulus, terutama kepada pasangan, rekan kerja, anggota keluarga, teman atau tetangga dipercaya dapat memperkuat hubungan yang dimiliki. Perasaan diterima dapat mempunyai pengaruh yang besar dalam banyak hal. Memberi tahu seseorang bahwa Anda melihat kebaikan dalam diri mereka dapat meningkatkan komunikasi dan memperkuat ikatan.
Tips Memberi Pujian
1. Bersikaplah tulus
Jika Anda hendak memberikan pujian, pastikan pujian itu tulus. Dan yang terpenting, pastikan Anda bersungguh-sungguh dengan apa yang Anda katakan, karena pujian palsu biasanya tidak luput dari perhatian dan sangat memalukan bagi semua orang
2. Berikan detailnya
Daripada hanya mengatakan, “Kamu pelukis yang hebat,” cobalah menjelaskan pemikiran tersebut dengan memberikan contoh spesifik. “Kamu adalah pelukis yang hebat. Lukisan cat air yang Anda lukis untuk pertunjukan seni itu benar-benar menyentuh hati saya.” Pujian khusus membuat penerimanya merasa benar-benar dilihat dan dihargai.
3. Kecil nan berati
Pujian tidak memulu harus besar. Faktanya, memberikan pujian pada hal kecil bisa berdampak besar pada seseorang. Apakah Anda menyukai gaun baru yang dikenakan pasangan Anda? Beri tahu dia. Apakah Anda pikir presentasi rekan kerja Anda luar biasa? Beri tahu dia.
4. Spontanitas
Pujian harus dilakukan secara spontan, sehingga terkesan tulus dan tidak direncanakan sebelumnya. Tidak ada yang lebih buruk daripada pujian tidak tulus yang diberikan untuk alasan egois dan mementingkan diri sendiri.
Tip untuk Menerima Pujian
1. Katakan terima kasih
Jika Anda merasa tidak nyaman dengan pujian, Anda hanya perlu mengucapkan “terima kasih” untuk menerima kata-kata baik tersebut dan memvalidasi pemberinya. Lawan keinginan untuk meminimalkan pujian dengan mengatakan, “terima kasih, tapi…”.
2. Berikan pertanyaan
Terkadang mengajukan pertanyaan lanjutan dapat membantu Anda lebih memahami pujian tersebut dan menggunakannya di kemudian hari. Misalnya, jika klien mengatakan bahwa pelatihan Anda telah mengubah hidupnya, tanyakan padanya bagaimana dan apa yang paling membantunya.
3. Jangan membantah
Jangan pernah membantah pujian dengan tidak setuju dengan orang tersebut. Itu menghina karena Anda tidak hanya menolak pemberian mereka, tetapi Anda juga memberi tahu mereka bahwa penilaian mereka buruk. Banyak orang melakukan hal ini karena merasa malu, atau tidak ingin terlihat sombong atau angkuh. Biarkan saja! Belajarlah untuk merasa nyaman dengan pujian karena Anda layak menerimanya.
4. Jangan menanggapi berlebihan
Hal yang lebih buruk daripada membantah pujian adalah ikut serta dalam pujian tersebut. Maksudnya jangan mengungguli kata-katanya dengan menggunakan kata-kata yang lebih besar dan lebih baik. Misalnya ketika rekan kerja Anda memuji pencapaian Anda, tanggapan Anda adalah “Kerja bagus? Apa Anda sedang bercanda? Saya sangat luar biasa!” Mengomentari diri sendiri akan membuat orang lain ingin menarik kembali pujiannya, jadi usahakan tetap mengendalikan antusiasme Anda.
