Ingat! 5 Hal yang Penting Kamu Pikirkan Saat Ditinggal Meninggal oleh Kekasih

beritatrendmasakini.com —  Sekuat apapun kita berencana, berusaha, dan berdoa jika yang sudah menjadi kehendak-Nya kita sebagai umatnya hanya bisa pasrah dan mensyukuri. Rezeki, jodoh dan kematian jugalah termasuk menjadi rahasia Tuhan.

Kebanyakan orang pada saat jatuh cinta, memikirkan apa yang akan dilakukan besok dengan dirinya. Tentu jika dipisahkan secara tertiba rasanya akan seperti mendapat petir pada siang bolong.

Sebenarnya kita dapat melatih pikiran dan hati untuk mengantisipasi jika hal tersebut memang terjadi. Terkadang memang bukan menjadi keinginan kita, tapi takdir kita tak bisa berkompromi. Jika hal buruk yang terjadi, secara naluri akan muncul imun tersendiri secara tiba-tiba maka hal yang bisa dilakukan.

  1. Menangis

Menangis adalah satu satu reaksi dari tubuh yang bekerja spontan akibat dari ransangan yang diperintahkan otak yang stimulusnya berasal dari hati. Wajar jika bayangan seseorang tentang memori kekasihmu ketika dia masih ada dan bersama seketika dia dipanggil kembali oleh pikiran kita dan membuat kita menangis.

Menurut Dr.William, menangis akan membuat kita menjadi lebih sehat. Dengan menangis kita dapat mengurangi ketegangan baik fisik ataupun fikiran, karena setiap menangis kita akan mengeluarkan mangan yang merupakan racun yang ada pada tubuh. Air mata yang menangis karena emosional mengandung lebih banyak ACTH yang dikaitkan dengan tingkat kesetresan. Oleh karena itu, sering kita yang telah menangis membuat perasaan menjadi lebih lega.

2. Tuhan lebih menyayangi pasanganmu

Orang dulu mengatakan, jika orang yang baik akan lebih dipanggil dahulu oleh Maha Kuasa. Bisa jadi ini merupakan mekanisme Tuhan yang melindungi dirinya dari hal yang tidak baik. Hal ini juga membuat kita tersadar bahwa semua adalah pinjaman. Segala sesuatu yang dipinjam, maka akan dikembalikan juga pada waktunya.

Jadi, kekasihmu merupakan titipan Tuhan yang akan diambil kembali setelah waktu pinjaman itu selesai. Oleh karena itu, berikanlah yang terbaik bagi orang-orang yang kamu sayang, karena kita tak akan pernah tahu siapa yang akan kembali kepada Tuhan lebih dahulu.

3. Menyusul pasangan bukan solusi tepat

Kematian merupakan salah satu fase hidup. Banyak yang terlalu mencintai, ketika ditinggalkan pasangannya ia merasa tak berdaya dan memutuskan untuk menyusul bersama kekasihnya. Kita sebagai seseorang yang masih diberikan waktu, disinilah kita berkesempatan untuk mengungkapkan rasa cinta pada pasangan kita (mendoakan pasangan kita selalu).

4. Positive thinking

Ketika kematian terjadi pada pasanganmu, sering kali kamu berfikiran negatif. Seolah tak ada yang berharga kecuali kekasihmu. Coba renungkan perasaan orang yang berada disekitarmu yang menyayangimu dan masih menginginkanmu untuk hidup di sekeliling mereka. Jangan biarkan kesedihanmu yang berlarut-larut, diri kita juga butuh support dan penguat.

5. Waktunya berubah

Badai pasti berlalu, tak ada yang abadi didunia ini. Begitu juga dengan rasa sedih yang kamu alami, mau menangis ataupun marah itu tak akan membuatnya kembali lagi. Jadilah pribadi yang baru, yang sudah ya sudah.

Ini adalah cara Tuhan sampaikan salah satu pelajaran hidup. Banyak hikmah yang dapat kita ambil dari kematian, salah satu rasa syukurmu yang membuat hidup menjadi lebih baik lagi karena menggali potensi yang kamu miliki sekarang. Buat pacarmu bangga bahwa dia pernah bersamamu, dia akan mengucap syukur karena pernah memiliki dirimu.

BACA JUGA : Lokasi Karantina Corona di China Ambruk

By admin

RSS
Follow by Email