Saluran AC Pesawat Jangan di Tutup Jika Tidak Ingin Sakit

Beritatrendmasakini.comGaya Hidup, Jakarta – Bagi mereka yang tidak bisa menahan dingin di dalam pesawat, AC atau juga saluran pendigin sering kali ditutup. Tetapi, baru-baru ini ilmuwan sudah memperingatkan bahwa cara tersebut bisa berisiko menyebabkan sakit.

Dari hasil studinya, ilmuwan ini menemukan bahwa ketika ventilasi udara dalam kendaraan seperti pesawat ditutup, penumpang akan berisiko untuk tertular kuman penyebab infeksi.

Mark Gendreau, seorang penyakit menular di Lahey medical Center-Peabody di Massachusetts, Amerika Serikat mengatakan alasan dari kesimpulan tersebut berkaitan dengan sistem sirkulasi udara dalam pesawat.

“Ventilasi atau sistem sirkulasi udara yang lancar begitu penting dalam menghalau virus-virus yang bisa bertebangan di udara ini mencapai kepada Anda,” jelasnya.

Baca juga : Berbahayakah Jika lutut Berbunyi Ketika Ditekuk?

Virus yang bisa terbawa dengan cairan tubuh berukurang mikro bisa melayang di udara hingga lima jam dan menular jika mausk ke dalam tubuh orang lain yang sehat.

Namun, Dr Gendreau mengungkapkan bahwa virus tersebut akan sulit mencapai ke orang lain jika ventilasi AC di pesawat tetap terbuka, dikarenakan sistem sirkulasi AC akan membentuk semacam penghalang di sekitar penumpang.

“Dengan begitu, penyebaran virus di dalam pesawat dapat diatasi dengan mempelancar sirkulasi udara. Sistem pendingin sudah dibuat sedemikian rupa, termasuk dengan penyaring udara, sehingga ini memegang peranan penting,” tambahnya.

Dengan karena itu, jika Anda tidak ingin kedinginan jika didalam pesawat, menggunakan pakaian yang lebih tebal, membawa penutup kepala atau mengenaan selimut merupakan solusi yang lebih baik demi menghindari dinginnya AC di atas kursi Anda.

By admin

RSS
Follow by Email