Berita Trend Masa Kini — Khabib Nurmagomedov mengumumkan pensiun dari kancah MMA. Itu terjadi setelah menundukkan Justin Gaethje di UFC 254. Apa rencana Khabib setelah pensiun?
Duel Khabib Vs Gaethje di akhir pekan menjadi suguhan utama UFC 254 ‘Fight Island’. Khabib meraih kemenangan submission atas lawannya itu, berkat triangle choke, guna membuat rekornya di MMA jadi 29-0.
Segera setelah meraih kemenangan, Khabib Nurmagomedov bersimpuh di arena dan terlihat sarat emosi. Ia tak kuasa membendung air mata karena kali ini bertarung tanpa kehadiran sang ayah, Abdulmanap Nurmagomedov, yang sudah tutup usia.
Khabib’s next task? 🤔
Help Javier Mendez bring through the next generation of MMA superstars 🙌 #UFC254 pic.twitter.com/XrJFd2f7Ra
— UFC on BT Sport (@btsportufc) October 25, 2020
Usai duel Khabib Vs Gaethje ini, petarung asal Dagestan itu pun menyatakan ke Jon Anik bahwa dirinya takkan lagi berkompetisi di arena Octagon. Keputusan diambil tak lepas dari faktor keluarga.
“Tak mungkin aku kembali lagi tanpa ayahku. Aku sudah bicara kepada ibuku. Ia tak tahu bagaimana aku akan bertarung tanpa ayah, tapi aku sudah berjanji ini akan jadi pertarungan terakhirku. Dan aku selalu menepati kata-kataku,” kata Khabib Nurmagomedov.
Belum diketahui pasti apa rencana Khabib, yang debut di UFC pada 2012, setelah pensiun nanti. Tapi boleh jadi pria 32 tahun itu akan ikut membantu melahirkan para petarung MMA masa depan.
“Kami punya banyak generasi muda untuk dilatih,” kata Khabib dalam video singkat bersama sang pelatih Javier Mendez dari American Kickboxing Academy (AKA).
“Tak lama lagi kami akan kembali ke puncak. Aku akan membantumu. Aku selalu membantumu, sudah berapa tahun aku membantumu melatih?” tambahnya ke arah sang pelatih
Disebut SportBible, menjadi seorang pelatih memang jadi fase logis dalam karier Khabib Nurmagomedov. Selain ada banyak bakat-bakat petarung MMA dari Rusia, beberapa bahkan masih hitungan kerabatnya, Khabib juga masih bisa terlibat dalam ajang yang sudah membesarkan namanya dan bahkan meneruskan warisan mendiang sang ayah, yang pernah tercatat sebagai pelatih senior sambo.
