Berita Trend Masa Kini.com Tepat pada pukul 00.00 WIB tadi Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sudah kembali aktif menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Selama 3 bulan lamanya, Ahok meninggalkan Balai Kota yang menjadi tempat kerjanya untuk menjalani cuti kampanye.

“Nanti malam pukul 00.00 WIB saya akan kembali menjabat Dirjen Otda. Pak Basuki juga akan kembali menjadi gubernur dan Pak Djarot sebagai wakil gubernur aktif,” begitu kata Sumarsono di Balai Kota, Jakarta Pusat, Sabtu (11/2).

Begitu menginjakkan kaki kembali di Balai Kota, Sabtu (11/2), Ahok yang terlihat kompak mengenakan batik dengan Djarot Saiful Hidayat langsung disambut di depan pintu Balai Kota. Salam komando dan senyum lepas mewarnai pertemuan keduanya.

Baca juga : Ingin Menjaga Situasi, Rizieq Tidak Penuhi Panggilan Kedua Polda Jabar

Serah terima laporan dan nota singkat dari Plt Gubernur DKI Jakarta Sumarsono kepada Ahok dan Djarot Saiful Hidayat pada Sabtu (11/2) di Balai Kota. Sebelum menyerahkan nota singkat, Sumarsono akan menyampaikan sejumlah hal terkait apa yang telah dilakukannya selama Ahok cuti.

“Dari sekian banyak pekerjaan di Jakarta yang luar biasa ini banyaknya, satu prioritasnya adalah selesaikan Bantargebang. Itu adalah tugas dari Pak Basuki karena itu memang pada saat ditinggalkan sedang dalam proses peralihan. Saya juga akan menyampaikan laporan pada kesempatan ini tugas dan nota satu-satunya yang diberikan Pak Basuki sudah terlaksanakan dengan baik dan Bantargebang sudah berjalan dengan baik,” ungkap Sumarsono disambut tepuk tangan.

Sumarsono juga menyampaikan bahwa di Jakarta kini sudah tidak ada lagi banjir. Menurutnya, sekarang yang ada hanyalah genangan air yang akan surut dalam kurun waktu 2 sampai 3 jam.

Usai Sumarsono memaparkan apa yang telah dikerjakannya selama 3 bulan, Ahok juga mengucapkan terima kasih. Ada satu hal yang akan dititipkan Ahok kepada Sumarsono dan menjadi poin penting. Hal itu yakni terkait tentang pengelolaan sampah di Bantargebang.

Ahok berucap amanah yang telah dititipkannya soal Bantargebang kepada Sumarsono sudah dikerjakan dengan begitu baik.

“Terima kasih kepada Pak Plt Gubernur. Saya sempat begitu khawatir sekali mengenai masalah Bantargebang, namun diselesaikan dengan sangat baik,” ucap Ahok.

Sejumlah poin lainnya juga menjadi catatan Ahok ketika serah terima laporan dan nota singkat selesai. Yang menjadi perhatian yakni soal rotasi jabatan di Pemprov DKI. Diketahui, Sumarsono memang merombak beberapa jabatan SKPD. Ahok pun menyambut dengan baik langkah yang diambil oleh Sumarsono.

“Nggak masalah, kan memang ada sistemnya. Kalau yang rajin ya pasti bisa naik, kalau yang malas ya nanti lama-lama bakalan tidak bisa kerja,” ucap Ahok.

Dengan dilakukannya serah terima nota singkat, bukan berarti hubungan antara Ahok dengan Sumarsono berakhir. Ahok juga mengatakan masih akan berkomunikasi dengan Sumarsono selaku Dirjen Otda Kemendagri hingga masa menjabatnya berakhir pada Oktober 2017 mendatang.

Sejumlah tugas sudah menanti Ahok dan Djarot setelah aktif. Berdasarkan informasi yang diterima, Djarot akan mengawali hari pertama aktifnya sebagai wakil gubernur untuk mewakili Ahok. Dirinya akan menghadiri acara laporan tentang penyelenggaraan pemerintah kota di kantor Wali Kota Jakarta Barat dan Jakarta Utara.

Aktifnya Ahok menjadi gubernur menuai polemik. Sebab, dirinya pada saat ini sedang menjalani proses hukum sebagai terdakwa atas kasus dugaan penistaan agama. Namun Mendagri Tjahjo Kumolo tak mau melakukannya lantaran dakwaan terhadap Ahok ada dua pasal, yaitu Pasal 156a dan 156 KUHP, dengan hukuman maksimal 5 dan 4 tahun.

By admin

RSS
Follow by Email