Beritatrendmasakini.com – News, Jakarta – Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) merayakan hari ulang tahun pernikahannya bersama Veronila Tan. Sebuah surat yang ditulis Ahok di rumah tahanana menjadi tanda ultah ke-20 pernikahan mereka.
Dalam isi surat, Ahok mengungkapkan bagaimana Vero selama ini sudah memperhatikan dan mengurus dirinya. Ahok mengatakan terima kasih kepada istrinya tersebut.
Julukan ‘Robot’ dari Vero untuk Ahok juga mewarnai isi surat yang telah ditulis dari Rutan Mako Brimob. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengungkapkan rasa syukurnya dikarenakan Vero saat ini telah menjadi pribadi yang begitu baik.
Baca juga : Jika Ahok Tidak Jadi Datang, Jaksa Meminta Hakim untuk Memberikan Keterangan Ahok
“Saya bersyukur dalam tahanan menjadi begitu banyak luang waktu untuk merenung, betapa istriku bukan lagi seperti dulu. Sekarang sudah menjadi dewasa, mampu berprestasi dan menjadi perempuan penolong untuk saya,” tulis Ahok pada surat tersebut.
Begini isi surat Ahok unuk Vero:
Untuk Vero istriku,
Sekarang saya harus mengucapkan terima kasih akan keadaan saat ini kepada semua pihak yang memyebabkan saya menjadi narapidana dan ditahan langsung tanpa adanya proses lebih lanjut.
Tidak terbayang jika aku tidak ditahan, aku akan terus bekerja seperti dulu hingga Oktober masa jabatan. Itu artinya saya bagun jam 04.30 (kamu memberiku gelar robot) karena semua waktu dihitung tepat agar akju bisa tiba di Balai Kota jam 07.30 WIB dikarena sudah banyak yang menunggu dan kerja non stop hingga pulang ke rumah sudah di atas jam 21.00 WIB.
Sabtu-Minggu selain ke kawinan, juga selesaikan dispensi surat dan kadang mencapai tengah malam di malam Senin agar hari Senin tidak ada surat yang tertinggal. Engkau memberikanku gelar robot sungguh benar.
Sekarang di hari pernikahan kita yang sudah ke-20 tahun, saya begitu bersyukur bisa ada waktu untuk mengenalmu dan memperhatikan kamu. Dulu aku benar-benar ‘take it for granted’ sehinga anak jgua kamu yang ajak jalan dan bicara.
Hadiah terbesar HUT pernikahan ke-20 tahun yaitu aku di dalam tahanan menyadari betapa peruntungany pernikahan kitamasih utuh dan engkau juga memaafkan semua kegilaan kerjaku dalam melayani masyarakat. Dan sekalipun mendapat blasan masuk dalam tahanan dan tidak dipilih, tetapi saya memperoleh istri yang mengasihi aku dan anak-anak kembali. JIka ada kesalahan dalam hubungan suami istri umumnya yang salah pasti sang suaminya
Aku mengucapkan syukur dalam tahanan menjadi banyak waktu untuk merenungkannya, betapa istriku bukan lagi seperti dulu. Sekarang sudah menjadi lebih dewasa, mampu dalam berprestasi akan menjadi perempuan penolong bagi saya.
Sungguh benar dikatakan dalam Amsal Salomo, istri yang berakal budi adalah anugerah Tuhan.
